Senin, 25 Oktober 2010

Konflik Organisasi dan Penyelesaiannya

Organisasi …. Menurut saya organisasi merupakan tempat berkumpul untuk saling berinteraksi dan bertukar pikiran, biasanyao rganisasi terbentuk atas tujuan atau visi dan misi yang sama.
Didalam organisasi biasanya terjadi konflik, baik konflik internal maupun eksternal antar individu. Konflik biasanya terjadi atas perbedaan pendapat antar individu, konflik merupakan bentuk interaktif, yang terjadi pada tingkatan individual, interpersonal, kelompok atau pada tingkatan organisasi. Dalam sebuah organisasi khususnya organisasi besar, dalam hal pembagian kerja, sering menimbulkan konflik, antara unit kerja yang ada atau konflik antar organisasi.Timbulnya konflik ini dikarenakan adanya perbedaan tujuan antara satu pihak dengan pihak lain yang terlibat dalam konflik tersebut.
Konflik terjadi karena adanya interaksi yang disebut komunikasi.Hal iniberarti pula, bila kita ingin mengetahui konflik berarti kita harus mengetahui kemampuan dan perilaku komunikasi. Semua konflik mengandung komunikasi, tapi tidak semua konflik berakar pada komunikasi yang buruk.
Perbedaan pendapat tidak selalu berarti perbedaan keinginan. Oleh karena konflik bersumber pada keinginan, maka perbedaan pendapat tidak selalu berarti konflik. Persaingan sangat erat hubungannya dengan konflik karena dalam persaingan beberapa pihak menginginkan hal yang sama tetapi hanya satu yang mungkin mendapatkannya. Persaingan tidak sama dengan konflik namun mudah menjurus kearah konflik, terutama bila ada persaingan yang menggunakan cara-cara yang bertentangan dengan aturan yang disepakati. Permusuhan bukanlah konflik karena orang yang terlibat konflik bisa saja tidak memiliki rasa permusuhan. Sebaliknya orang yang saling bermusuhan bisa saja tidak berada dalam keadaan konflik. Konflik sendiri tidak selalu harus dihindari karena tidak selalu negatif akibatnya. Berbagai konflik yang  ringan dan dapat dikendalikan (dikenal dan ditanggulangi) dapat berakibat positif bagi mereka yang terlibat maupun bagi organisasi.

Oleh karena itu diperlukan kerjasama dan koordinasi antar struktur dalam organisasi atau antar organisasi sehingga dapat meminimalkan terjadinya perbedaan.
Konflik yang terjadi dalam suatu organisasi dapat dibedakan menjadi beberapa macam, salah satunya dari segi pihak yang terlibat dalam konflik.
1.       Konflik individu dengan individu.
biasanya disebabkan oleh adanya perbedaan sifat & perilaku setiap orang dlm organisasi.

2.       Konflik individu dengan kelompok.
Terjadi apabila diantara unit-unit kelompok mengalami pertentangan dengan unit-unit dari kelompok lain, pertentangan ini bila berlarut-larut akan membuat koordinasi & integrasi kegiatan menjadi terkendala/mengalami kesulitan.

3.       Konflik kelompok dengan kelompok.
Konflik bisa juga terjadi antara organisasi yg satu dengan yg lain, karena adanya ketidakcocokan suatu badan terhadap kinerja suatu organisasi

Jadi konflik tidak selamanya berkonotasi buruk, tapi bisa menjadi sumber pengalaman positif.
Adapun penyelesaian konflik antara lain:
1.       Musyawarah
Suatu pendekatan penyelesaian kompromistis antara dominasi kelompok dan kelompok damai.Satu pihak memberi dan yang lain menerima sesuatu. Kedua kelompok berpikiran moderat, tidak lengkap, tetapi memuaskan.

2.       Menganalisa sumber konflik
Konflik terjadi atas perbedaan pendapat antar individu ataupun kelompok, jadi kita perlu menganalisa apa yang menjadikan konflik dalam organisasi.

3.       Meminta pendapat kepada yang ahli terhadap masalah konflik tersebut.
Ini juga penting, kita bisa meminta pendapat kepada orang yang ahli terhadap masalah konflik yang sedang terjadi. Contoh, dalam organisasi saya pernah menemukan konflik antar individu, masalahnya sepele, hanya tentang waktu untuk kumpul.Dan saya meminta pendapat ketua organisasi saya.

Jadi, Konflik Merupakan hal yang tidak bisa dihindari dalam sebuah organisasi, disebabkan oleh banyak factor yang pada intinya karena organisasi terbentuk dari banyak individu dan kelompok yang memiliki sifat dan tujuan yang berbeda satusama lain.

Munculnya konflik dlm organisasi tidak selalui bersifat negatif. Konflik bisa dijadikan alasan untuk mengadakan perubahan dlm keorganisasian. setiap konflik pasti ada dalam organisasi, kita harus pintar, jangan gegabah dan harus sabar dalam menghadapinya. Satu lagi kita harus yakin jika apa yang kita anggap benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar